Ketika aku terjaga terbangun dari tidurku , tiadaagi senyum itu yang menyambut .
suara berisik yang membuat ku lelah kini telah menjadi gema .
sebetulnya lelah disini bukan berarti terganggu , hanya saja sulit untuk menemukan setelahnya . dia sebagian pankreas ku rasanya .
dan aku merasa kesusahan melupakan , sebagaimana pun aku mencari pengganti dan menyibukan diri . kamu tahu ? aku berusaha membuat mu menyesal setiap hari .
kenapa aku terlahir d menjadi seseorang yang mencintai kejahatan ?
yang aku fikir hanya hal bodoh akibat rasa sok tahu yangberlebih . aku selalu bilang yakin akan semuanya termasuk melibatkan kamu yang ternyata nol besar di hidupku .
hal bodoh yang selalu aku bicarakan dan aku tulis adalah tentang satu rasa . aku merasa telah sangat jauh mengenalmu bahkan sebelum aku hidup dan tahu namaku sendiri .
tapi aku baru sadar , apa yang telah aku ucapkan adalah hal konyol danomong kosong ,kamu tak pernah menjadi kenyataan dan menghidupkanku dengan berjuang , rasanya aku ingin dapat llupa dan jatuh cinta lagi kepada orang yang lebih layak . mencintaimu seperti anak kecil yang dipaksa menaiki trampolin tinggi , setelahnya dia trauma berat . selucu dan sekritis itu aku mencintaimu .
dan Setelah lama dan lupa caranya jatuh cinta , aku kembali dipertemukan dengan mahkluk lucu yang sepertinya lemah syahwat . dia sangat mengemaskan .berbeda dengan kamu yang sedikit gagah dan kebanyakan cuek . aku malah lebih nyaman bersamanya . mulai aku menyukai semuanya , bahkan dari kata pertama ketika dia mulai bicara . aku juga menyukai bau ketiaknya . dia yang memulai segalanya ,mengembalikan semuanya. dan lagi lagi disiniaku lupa caranya tahu diri .
kenapa dia harus seperti bunga mekar dimusim gugur . aku baru pertama kali berbincang dengan laki laki hangat yang sedikit imut . rasanya aku tak ingin menghentikan waktu ketika berdua bersamanya . aku tak berharap lebih darinya , satu satunya sosok yang memulihkan semuanya ,menumbuhkan kasmaranku . setidaknya aku bisa mencintainya dalam diam dan berteman baik selamanya dengannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar